Persma Bhanu Tirta - Minggu, 16 Juni 2024. Persoalan minimnya lahan parkir yang layak terus menjadi keluhan bagi mahasiswa yang melaksanakan kegiatan perkuliahan di Kampus Srengat atau Kampus 2 Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Blitar.
Padahal, kebutuhan akan tempat parkir yang aman dan nyaman menjadi kebutuhan mendasar bagi seluruh civitas akademika di UNU Blitar.
Mahasiswa Fakultas Eksakta Prodi Ilmu Komputer (ILKOM) Angkatan 2022, Ega June, mengungkapkan kekecewaannya terkait kondisi lahan parkir di kampus tempatnya menuntut ilmu.
"Saya benar-benar prihatin dengan keadaan lahan parkir di sini. Meski ada lahan yang disediakan, tapi kondisinya sangat tidak layak dan tidak aman," kata Ega.
Ia menjelaskan bahwa pada saat hujan, area parkir yang tidak memiliki atap penutup akan tergenang air sehingga membuat kendaraan para mahasiswa basah kuyup.
Lebih lanjut, Ega juga menjelaskan, Dalam segi keamanan tempat parkir kampus 2 tidak di lengkapi dengan karcis atau kartu akses masuk kampus. Hal ini membuat siapa saja bisa masuk kampus dan terkait CCTV masih di pertanyakan berfungsi atau tidak. Tidak jarang pula helm mahasiswa tertukar ataupun hilang.
"Saya sebenarnya prihatin dengan kondisi ini apalagi lahan parkir juga tidak ada tempat yang teduh jadi kendaraan kami kepanasan dan kehujanan membuat cat kendaraan rusak dan ban seringkali bocor," ucap mahasiswa asal blitar tersebut.
Hal senada juga disampaikan oleh Wahab, Mahasiswa Fakultas Eksakta Prodi Peternakan Angkatan 2022, menurutnya, jika hujan ia dan teman-temannya harus rela jika kendaraan mereka basah. Begitu pula saat panas terik, kendaraan mereka juga kepanasan karena tidak ada tempat berteduh yang memadai di area parkir.
"Kami mahasiswa sangat mengharapkan adanya area parkir yang aman, dan memiliki atap penutup sehingga kami merasa nyaman dan terlindungi. Minimal kalau tidak ada gavalum bisa pakai paranet atau di tanami pohon yang rindang untuk menghalau panas langsung matahari," ujar Wahab.
Sementara itu, dari pihak kampus sendiri sampai saat ini belum ada wacana mengenai rencana pengadaan lahan parkir yang memadai bagi para mahasiswa. Namun, beberapa pihak berharap agar keluhan ini dapat segera ditindaklanjuti demi terciptanya lingkungan kampus yang lebih baik ke depannya.
Editor: Aris Fadilah
Penulis: Najib Zamzami