Spesial Peringatan Hari Puisi Sedunia 2023, Penyair Suguhkan Deretan Puisi Unik - LPM BHANU TIRTA

Tuesday, 21 March 2023

Spesial Peringatan Hari Puisi Sedunia 2023, Penyair Suguhkan Deretan Puisi Unik


BIDADARI SURGA

Halus gemulai selendang bidadari

Tersurai lembut sentuhan rambutnya

Terpaku pandangan tertuju dirimu

Dengan rupawan seperti rembulan 

Aku hanya terpatung melihatmu dari sudut mentari

Tapi kobaran apiku lebih besar dari seribu gunung

Itu pun tak akan cukup dengan kecantikannmu yang layaknya bunga surgawi


Desiran ombak  dengan lenggoknya menghampiri bibir pantai

Dengan berlari untuk bicara 

Ia berkata "Wahai tuan apa kau bisa membuatnya tertawa?"

Dengan lantang kujawab "Ya, aku bisa"

Tapi tiba-tiba langit menangis dan menyeka air matanya

Seraya berteriak "Maaf kau hanya bisa mendengarnya saja"


***


               RASA YANG TAK SEIRAMA


Kamu seseorang yang kuharapkan

Jadi penghuni tetap di relung hati 

Menginginkanmu ada dalam perjalanan hidupku

Kubersorak bahagia ketika bersama 


Namun ternyata

Cinta hanya aku yang merasa

Hanya aku yang menikmati rasa

Aku yang terlalu bodoh, salah menafsirkan cinta


Penyesalan, Yaaa... Itulah yang ada dihatiku

Mengapa aku terlalu berharap padamu?

Hatiku patah tak lagi tersusun rapi

Karena rasaku yang tak seirama denganmu


***


             GORESAN KATA PELEPAS RINDU


Pena berjalan menuliskan cinta tak bersuara

Dengan simfoni merdu pelepas rindu

Bibirku terdiam tak bergerak

Hanya mengagumi dari kejauhan


Bagimana tidak!?

Di depanmupun aku tak nampak

Lewat sebuah rasa

Kuselami cinta sebenarnya


Ingin ku ungkapkan rasa

Tapi hati terkunci rapat

Membuat diriku merana

Berteman sepi dan sunyi


Dengan sebuah pena

Kugorekan kata - kata

Di atas seuntai kertas

Untuk melepas rindu


***


                                    SYUKUR

Perpisahan hangat mentari di penghujung senja

Tak pernah lupa kuhaturkan do'a

Pada sang kuasa dari hambamu yang kerdil

Yang selalu bersembunyi dibalik topeng dosa


Terima kasih Ya Allah

Senja ini begitu indah

Dengan segala keagunganmu

Syukurku selalu terucap dari helaan nafas


Burung berkicau hilir mudik ke sarang masing-masing

Melantunkan dzikir memuji kebesaranmu

Nampak pada cakrawala senja nan indah


Wahai Esa nan mulia

Dengarlah do'a dan harapku

Berilah bunga indah dari kisahku

Agar ada sedikit sorak bahagia


***


Penulis: M. Khamdan Yuwafi

Editor: Anisa Dewi


Comments


EmoticonEmoticon